"Pinjaman bank dianggap lunas jika nasabah keburu mati," tambahnya.
"Bapak pemilik rumah angsuran bank wafat, orang-orang berkata kenapa bukan anaknya saja yang mati. Rupanya, rumah itu atas nama anaknya sehingga cicilan tetap berlanjut" cerita Perawat I.
"Seorang pria memalsukan kematian dengan bersembunyi di ruangan bawah tanah rumahnya," cerita Perawat II.
"Gila! Adakah orang lain tinggal serumah?"
""Ya. Keluarganya juga ikut bersekongkol."
"Bodohnya orang itu ! Biasanya di tempat lain, pemalsu kematian hilangkan jejak dengan minggat ke negeri lain," kata Perawat III.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar