Senin, 06 Januari 2020

Potong Bebek Angsa 4

Dia ditunjuk sebagai PPTK untuk proyek bangunan pemerintahan. Pencairan dana proyek harus persetujuan dirinya. 

"Bagaimana bisa?" 

"Sebenarnya, jabatan ini lebih cocok lulusan teknik sipil tapi mau bagaimana lagi, tak ada tenaga lain dan adanya larangan rangkap jabatan." 

"Apa risikonya?" 

"Jika hasil proyek tak sesuai dengan dana proyek maka bisa bermasalah menurut KPK. Saya memperkuatnya dari sisi pengawasan dengan bekerjasama dengan kontraktor pengawas, selain terjun langsung ke lapangan." 

"Berapa persen keuntungan kontraktor pelaksana?" 

"Sekitar 40% dari dana proyek, sesuai aturan 10% diberikan kepada pejabat stakeholder." 

"Bisakah mempengaruhi kualitas bangunan?" 

"Tidak karena 60% diperuntukkan hanya untuk bangunan." 

"Kontraktor bisa dipercaya?" 

"Sebagian ya kecuali jika mereka bermain mata di belakang, saya tidak tahu. Misalnya mengklaim bangunan sudah selesai 75% padahal kenyataannya baru 50%. Saya juga tak punya ilmu tentang komposisi bahan bangunan yang berpotensi dimainkan."

Dia kadang-kadang menyuruh mengganti hasil kerja yang tidak sesuai bahkan sampai meminta mengganti tukang yang tidak terampil kerja ketika terjun langsung ke lapangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar