Minggu, 11 April 2021

Juragan 1

Dia pandai mengembangkan harta. Sejak pertama kali datang ke Pulau W sekitar 4 tahun lalu, saya seringkali melihatnya duduk lama membuat batako dan berdiri ceria menyemprot kendaraan.

Sesudah mengurusi 2 bisnis kecilnya itu, dia berpakaian sedikit rapi tanpa berdasi kupu-kupu, naik motor butut, tancap gas pergi menuju rumah sakit. Pekerjaan utamanya perawat.

Tangannya cekatan melakukan pekerjaan apa saja. Pandai bergaul & mudah diajak komunikasi. Kuat memegang prinsip & memiliki perencanaan matang terutama dalam bidang bisnis.

Pemikiran lebih terbuka. Pembelajaran dominan kinestetik. Kepribadian ekstrovert. Pandai mengamati bisnis top orang lain yang terbukti telah berhasil,  meniru lalu memodifikasinya.

Kemudian dia mencoba bisnis properti dengan membangun kamar kos-kosan. Setelah berdiri beberapa unit, saya mulai berani berinvestasi dengannya bermodalkan uang & kepercayaan.

"Saya senang tumbuh & berkembang bersama-sama dengan rekanan bisnis," ucapnya meyakinkan pada suatu hari.

Dia menyukai tawaran bisnis kerjasama model syariah. Akad Syirkah 'Inan & syarat-syaratnya sesuai dengan syariah Islam.

"Lebih adil," katanya.

Prosentase keuntungan sesuai kesepakatan dengan risiko kerugian ditanggung bersama.

Setelah berdiri semuanya, dia juga membangun 2 unit rumah sewa.

Tahun lalu dia berencana mencoba bisnis toko bangunan sehingga beberapa bulan dia mengorbankan dirinya nyambi kerja di toko bangunan tetangganya. Beli barang ke Kota K lalu membawanya ke toko bos di Pulau W.

Mestilah ada pengalaman kerja untuk memulai bisnis baru. Bukan modal asal nekat. Setelah dirasa cukup, dia berhasil mendirikan toko bangunan di awal tahun ini.

Seakan tak kehabisan akal, dia membeli mobil bekas buat bisnis sewa mobil lalu berkembang lagi menjadi jasa ekspedisi. Kini 2 unit truk terparkir di depan halaman rumah.

Perubahan nasib terasa amat cepat.

"Saya selalu menyelesaikan rencana lalu berpindah kepada rencana lainnya," ungkapnya.

Tangannya sangat ringan untuk berbagi rezeki. Salah satu ciri horang kaya.

"Agar cepat berhasil kita harus hidup royal. Kuat bagi-bagi dan lemah kali-kali bukan sebaliknya pintar kali-kali dan lemah bagi-bagi," rahasianya.

Dia rajin membicarakan bisnisnya setiap kali bertemu orang. Tanpa sadar, sebenarnya dia melakukan promosi paling efisien,  mouth to mouth.

Dua mobil ekspedisinya selalu penuh muatan dan bolak-balik Kota K dan Pulau W hampir setiap hari. Sepertinya bisnis terakhir ini paling girang karena sangat cepat mendatangkan keuntungan besar.

"Saya orang pertama Pulau W yang merintis usaha ekspedisi," klaimnya.

Dalam kapal ferry, saya berkata kepadanya, "waspadalah biasanya orang meniru & akan bermunculan kompetitor-kompetitor baru."

"Ia karena itu saya selalu menjaga kualitas pelayanan. Sebenarnya sudah ada orang lain yang mencoba tapi sepertinya gagal."

"Kenapa?"

"Dia mengabaikan keinginan pelanggan"

Terkait kompetisi bisnis, baru-baru ini saya mengatakan kepadanya bahwa menurut suatu penelitian marketing, 2 produk sama dari 2 perusahaan berbeda yang dipajang bersama-sama, itu malah akan mendatangkan calon pembeli 2 kali lipat daripada hanya menjajakan 1 produk sendiri-sendiri.

Secara psikologis, kasus pertama, calon pembeli akan berkata, "saya beli produk A atau B ya?" Sehingga hampir pasti ada salah satu produk yang terbeli.

Sedangkan kasus kedua, calon pembeli akan berkata, "saya beli produk itu atau tidak ya?" Sehingga kemungkinan tidak terbeli sangat besar.

Dia berasal dari selatan, sudah lama terbiasa hidup mandiri. Pernah merantau ke negeri M. bisnis jual beli barang kebutuhan sehari-hari di perbatasan M & I.

"Apa yang saya lakukan saat ini belumlah seberapa dengan kerasnya pengalaman disana," ucapnya.

"Ada rahasia perantau, jaga kepercayaan. Karena kalau sering menipu maka orang lain tak akan lagi mempercayai kita."

Pak Ali Murah berkomentar, "jarang ada orang yang mau berusaha seperti dia karena pekerjaan seperti itu memiliki risiko tinggi."

Besar di jalanan & bertemu dengan banyak orang dg situasi yang tak terduga. Tapi sepertinya Si Juragan sangat menikmatinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar